Manfaat Memelihara Hewan

          Memiliki hewan peliharaan, sering dirasa merepotkan, bahkan dirasa sama sekali tidak dibutuhkan dan hanya akan menambah beban yang sudah ada. Banyak orang enggan untuk memiliki hewan peliharaan karena tidak mau direpotkan oleh keharusan memberi makan dan terutama membersihkan kotoran. Padahal, mempunyai hewan peliharaan mempunyai manfaat yang cukup besar bagi tubuh kita, baik manfaat secara fisik maupun emosional. 

Berikut ini adalah beberapa manfaat memiliki hewan peliharaan:

      1.      Mengurangi stres

Perasaan nyaman dan bahagia yang ditimbulkan saat melihat tingkah laku hewan peliharaan yang cenderung lucu, menghibur, dan menenangkan dapat menghilangkan stres.

      2.      Mengurangi rasa sakit

Bagi orang yang menderita migraine atau nyeri otot, hewan dapat mengurangi rasa sakit yang ada. Hal ini dikarenakan hewan bisa mengurangi kecemasan dan kegelisahan yang berarti mengurangi rasa nyeri.

            Selain itu, memiliki hewan peliharaan juga mempnyai manfaat secara psikis atau emosional. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang mempunyai hewan peliharaan cenderung lebih percaya diri dan jarang kesepian dibanding mereka yang tidak memiliki peliharaan. Selain itu, pemilik hewan peliharaan akan lebih bertanggung jawab, teliti, dan pemberani. Pemilik hewan peliharaan juga akan merasakan meningkatnya perasaan memiliki, harga diri, dan eksistensi yang berarti.
         Bagaimana dengan para mahasiswa? Bagi mahasiswa dan mahasiswi, mempunyai hewan peliharaan terasa sangat amat merepotkan, terutama bagi yang berasal dari luar kota dan tinggal di kos. Setelah seharian sibuk dengan kuliah serta ukm dan lain-lain, tidak akan ada waktu untuk mengurusi hewan peliharaan. Mahasiswa tidak akan sempat memberi makan, membersihkan kotoran dan memandikan hewan peliharaan. Padahal manfaat yang ada di atas sangat membantu bagi para mahasiswa. Dalam studi yang diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology, diadakan penelitian terhadap sebuah kelompok yang terdiri dari 97 mahasiswa dengan usia rata-rata 19 tahun. Pada kelompok itu ditemukan, hewan peliharaan bisa membuat orang merasa lebih baik setelah mengalami penolakan atau merasa dikucilkan.

            Lalu bagaimana caranya agar mahasiswa bisa memiliki hewan peliharaan namun tidak merepotkan? Menurut saya, hewan yang merepotkan hanyalah hewan-hewan yang besar. Dan hal tersebut bisa diatasi dengan mempunyai hewan peliharaan yang “ringkas” dan tidak terlalu membutuhkan banyak perhatian khusus, serta tidak terlalu merepotkan. Contoh dari hewan peliharaan “ringkas” ini adalah hamster. Dengan kandang berukuran 40 cm x 30 cm saja , dan juga makanannya tidak terlalu ribet. Cukup isi ulang saja kwaci (atau makanan khusus hamster) di wadah makan tiap pagi dan sore. Solusi yang menurut saya efektif untuk para mahasiswa yang ingin memiliki peliharaan.

Artikel Terkait