Friday, July 20, 2012

Resensi Film: The Dark Knight Rises


Judul          : The Dark Knight Rises
Sutradara   : Christoper Nolan
Genre         : Action, Adventure, Crime
Rilis            : 2012
Pemeran    : Christian Bale, Michael Caine and Gary Oldman









         8 tahun sudah sejak meninggalnya Harvey Dent, sang pahlawan kota Gotham, Gotham menjadi kota yang aman dan tentram. Selama 8 tahun itu juga Batman, sang Ksatria Kelam tidak memunculkan diri lagi di kota Gotham. Rakyat kota Gotham sudah menganggapnya sebagai penjahat sekaligus pembunuh Harvey Dent. Bruce Wayne pun hidup menyendiri di sebuah ruangan di rumahnya.
Namun sejak pertemuan dengan Selina Kyle a.k.a Catwoman, Bruce Wayne mau keluar dari “pertapaannya” dan kemudian mengetahui bahwa Bane, sang raksasa bertopeng, hendak menghancurkan Gotham City. Di sinilah Bruce merasa terpanggil untuk mengembalikan Batman menjadi pelindung kota Gotham. Alfred menentang Bruce untuk kembali lagi menjadi Batman. Tapi Bruce bersikeras. Dia tetap akan mengembalikan Batman apapun resikonya.
Diketahui bahwa asal-usul Bane sendiri adalah dari League of Shadows. Dia besar dan juga kuat. Sang pencuri Catwoman pun juga berbahaya. Alfred pelayan setia Bruce pun meninggalkan Bruce. Wayne Enterprise terancam. Lalu bagaimana nasib Bruce? Bagaimana nasib Gotham City? Apakah Batman bisa mengalahkan Bane? Semua akan terjawab dalam film The Dark Knight Rises.
Dari kiri ke kanan : John Blake (Robin), Jim Gordon, Batman, Bane,  Catwoman
Film The Dark Knight Rises ini adalah film pamungkas dari film Batman Trilogy besutan sutradara Christoper Nolan. Film ini disajikan dengan sangat bagus. Selain lawan yang super kuat yang akan membuat sang superhero kesulitan dalam hal fisik, Bruce Wayne juga akan berhadapan dengan berbagai perang batin. Hal ini membuat film The Dark Knight Rises ini menonjol dibandingkan dua film yang sebelumnya.
Memang menurut saya, karakter villain dalam The Dark Knight Rises ini tidak sekuat Joker dalam film The Dark Knight. Namun, cerita yang kompleks, banyak aksi yang memukau, dan banyaknya twist dalam ceritanya membuat kita tidak bosan melihat film yang berdurasi cukup lama, sekitar 2 jam 44 menit ini.
Kehadiran sosok opsir polisi yang kemudian ditunjuk menjadi detektif oleh Jim Gordon yang bernama John Blake juga membuat penonton bertanya-tanya sepanjang film. Dia menjadi sosok polisi dan detektif yang sangat baik dalam menyelidik. Bahkan Batman pun memberinya pujian. Dan yang mengejutkan lagi, John Blake menyebutkan nama aslinya di akhir film yaitu Robin. Betapa terkejutnya penonton ketika diperlihatkan bahwa Robin dalam The Dark Knight Rises ini tidak dimunculkan sebagai sosok hero bertopeng. Namun Nolan sepertinya hanya ingin menguatkan karakter Robin ini sebagai “support” untuk Batman dan tidak perlu kostum to be interesting.
Well, dengan ceritanya yang kompleks, penuh drama, penuh intrik, perang batin, dan aksi-aksi yang menawan, saya rasa ini adalah film superhero dengan jalan cerita terbaik yang pernah saya lihat. Sekian dari saya. Semoga bermanfaat.



Artikel Terkait

2 comments: